┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
● I N F O G I Z I . ●
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛
Mengenal Jenis-Jenis Tepung dan Kegunaannya
Mengetahui jenis tepung sangat berguna sekali terutama bagi kita yang suka membuat kue atau sejenisnya. karena kalau tidak mengetahui bahan dasar dengan baik maka akan menghasilkan sesuatu yang tidak sesuai atau kurang maksimal. Untuk itu kali ini akan kami tampilkan berbagai jenis tepung dan kandungan gizi serta kegunaannya.
1⃣ Tepung Terigu.
Tepung Terigu (Wheat Flour)
Dibuat dari biji gandum-wheat yang dikupas dan dihaluskan. Dibedakan atas kandungan protein (gluten)nya. Gluten ini mempengaruhi hasil olahan, karena itu diperlukan jenis tepung terigu yang sesuai untuk makanan tertentu.
Adapun Komposisi Gizi tepung terigu (100 gram) adalah:
Kalori 365 kal
Protein 8.9 g
Lemak 1.3 g
Karbohidrat 77.3 g
Kalsium 16 mg
Fosfor 106 mg
Besi 1.2 mg
Vitamin A 0 mg
Vitamin B1 0.12 mg
Vitamin C 0 mg
Air 12 mg
Pada tepung terigu, kadar air yang dimiliki sekitar 11-14%, serealia dalam keadaan cukup masak dan kering. Lebih tinggi dari itu akan mudah ditumbuhi cendawan dan cepat rusak. Syarat mutu tepung terigu, antara lain :
Kandungan Air 15 % (Maksimum)
Kandungan Abu 1,5 % (Maksimum)
Kandungan Serat Kasar 1,0 (Maksimum)
Logam Berbahaya ( Pb, Hg, Cu dan As ) Negatif
Derajat Asam ( cc N alkali per 100 gr ) Maksimum 4
Mikroskopis Tidak Mengandung Jenis Tepung Lain
Keadaan Tidak Apek, Tidak Berjamur, Tidak Berulat dan Tidak Berserangga
Tepung terigu berdasarkan kandungan proteinnya dibedakan menjadi 3, yaitu:
Soft Wheat (Terigu Protein Rendah).
Tepung ini terbuat dari gandum lunak dengan kandungan protein gluten 8%-9%. Sifat dari tepung ini adalah memiliki daya serap air yang rendah sehingga akan menghasilkan adonan yang sukar diuleni, tidak elastis, lengket dan daya pengembangannya rendah. Biasanya dipakai untuk membuat kue kering, biscuit, pastel dan kue-kue yang tidak memerlukan proses fermentasi. Contoh : Roda Biru, Kunci Biru.
Medium Wheat (Terigu Protein Sedang).
Terigu medium wheat mengandung 10%-11% protein. Biasa disebut all-purpose flour atau tepung serba guna. Dibuat dari campuran tepung terigu hard wheat dan soft wheat sehingga memiliki karakteristik diantara kedua jenis tepung tersebut. Tepung ini cocok untuk membuat adonan fermentasi dengan tingkat pengembangan sedang, seperti donat, bakpau, bapel, panada atau aneka cake dan muffin.
Contohnya : Segitiga Biru, Gunung Bromo
Hard Wheat (Terigu Protein Tinggi).
Tepung ini terbuat dari gandum keras (hard wheat). Mengandung protein 11-13%. Karena tingginya nilai protein yang dikandung menjadikannya mudah dicampur. difermentasikan, daya serap airnya tinggi, elastis, serta mudah digiling. Tepung jenis ini cocok untuk bahan baku roti, mie, juga pasta karena sifatnya yang elastis.
Contohnya : Cakra Kembar
Tepung terigu juga ada yg sudah mengalami pencampuran, antara lain :
Self Raising Flour.
Jenis tepung terigu yang sudah ditambahkan bahan pengembang dan garam. Penambahan ini menjadikan sifat tepung lebih stabil dan tidak perlu menambahkan pengembang lagi ke dalam adonan. Jika sukar didapat, tambahkan satu sendok teh baking powder ke dalam sekilo tepung sebagai gantinya. Self raising flour sangat cocok untuk membuat cake, muffin, dan kue kering.
Enriched Flour.
Adalah tepung terigu yang disubstitusi dengan beragam vitamin atau mineral dengan tujuan memperbaiki nilai gizi terkandung. Biasanya harganya relatif lebih mahal. Cocok untuk kue kering dan bolu.
Whole Meal Flour.
Tepung ini biasanya dibuat dari biji gandum utuh termasuk dedak dan lembaganya sehingga warna tepung lebih gelap/cream. Terigu whole meal sangat cocok untuk makanan kesehatan dan menu diet karena kandungan serat (fiber) dan proteinya sangat tinggi.
bersambung insya Allah...
و الله أعلم بالصواب
➫ Oleh: Tim Gizi Bikum,
Telah dikoreksi oleh dr. Agustin Aisyah, Sp. PK, MKes
Publikasi: Selasa, 25 Sya'ban 1437H / 31 Mei 2016.
Channel Telegram:
» bit.ly/Majmuah_Bikum
┏━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┓
● I N F O G I Z I . ●
┗━━━━━━━━━━━━━━━━━━━┛
Mengenal Jenis-Jenis Tepung dan Kegunaannya
BAGIAN 2⃣
〰〰〰〰〰〰〰〰〰〰
2⃣. Tepung Maizena, (Corn Starch)
Tepung ini terbuat dari Jagung. Biasa dipakai untuk pengental pada sup maupun saus, memberi tekstur halus dan lembut pada sponge cake dan puding, serta efek renyah pada kue kering. Tekstur tepung maizena halus dan lembut seperti tepung terigu, namun warnanya lebih pucat dan keruh daripada tepung terigu.
Kandungan Tepung Maizena per 100 gr, antara lain :
energi sebesar 343 kkal
protein 0,3 gram
karbohidrat 85 gram
lemak 0 gram
kalsium 20 miligram
fosfor 30 miligram
zat besi 2 miligram
3⃣. Tepung Tapioka, (Tapioca Starch)
Biasa juga disebut dengan aci atau tepung kanji. Dibuat dari sari pati ketela pohon (singkong). Biasanya dipakai untuk membuat penganan tradisional seperti kue pepe, selain itu juga sering digunakan untuk pengental makanan.warnanya bening, kental dan bersifat agak lengket (sticky). Bila dipanaskan
Tidak cocok untuk gorengan karena menyerap minyak dan mengeras setelah dingin beberapa lama. Selain pengental, juga dipake untuk pengenyal pada bakso, pengganti sagu pada pempek, juga sebagai bahan baku krupuk. Ada juga yang membuat cendol berbahan tapioka, sehingga cendol menjadi lentur dan bening.
Untuk kue kering bisa saling menggantikan dengan Tepung Sagu maupun Tepung Ararut. Kue kering yang terkenal dan terbuat dari ketiga jenis tepung ini adalah “Kue Semprit”.
Pada skala industri, tepung tapioka termodifikasi (modified tapioca starch) dipakai untuk pengental/stabilizer aneka saus.
Kandungan tepung tapioka per 100 gram, antara lain :
energi sebesar 362 kkal
protein 0,5 gram
karbohidrat 86,9 gram
lemak 0,3 gram
4⃣. Tepung Sagu
Dibuat dari sari pati batang pohon sagu (sejenis palm). Mirip tepung aci tapi lebih kering. Selain dipakai sebagai pengental (karena juga bersifat agak lengket), juga sering dipakai sebagai bahan baku cookies atau penganan lain seperti makanan khas penduduk Indonesia Timur, Bagea dan bubur sagu. Kualitas sagu yang terbaik dapat dijumpai dengan nama Sagu Tani.
Kandungan tepung sagu per 100 gram, antara lain :
energi 209 kkal
protein 0,3 gram
karbohidrat 51,6 gram
lemak 0,2 gram
kalsium 27 miligram
fosfor 13 miligram
zat besi 0,6 miligram
#halaman1_jenistepung_kegunaannya
➫ Oleh: Tim Gizi Bikum,
Telah dikoreksi oleh dr. Agustin Aisyah, Sp. PK, MKes
Publikasi: Jum'at, 27 Sya'ban 1437H / 03 Juni 2016.
Channel Telegram:
» bit.ly/Majmuah_Bikum
Website:
» bikum.web.id
Majmu'ah Bikum
Mengenal Jenis-Jenis Tepung Dan Kegunaannya
➖➖➖➖➖➖➖➖
5⃣. Tepung Ketan, (GLUTINOUS RICE FLOUR)
Tepung yang terbuat dari beras ketan hitam atau putih, dengan cara digiling/ ditumbuk/ dihaluskan. Tepung ketan putih teksturnya mirip tepung beras, tetapi bila diraba tepung ketan akan terasa lebih berat melekat. Untuk membedakan dengan tepung beras, larutkan dengan sedikit air. Larutan tepung beras akan lebih encer sedangkan larutan tepung ketan akan lebih kental. Hal ini disebabkan tepung ketan lebih banyak mengandung pati yang berperekat.
Kandungan Beras Ketan Putih per 100 gram, antara lain:
energi sebesar 362 kkal
protein 6,7 gram
karbohidrat 79,4 gram
lemak 0,7 gram
kalsium 12 miligram,
fosfor 148 miligram
zat besi 1 miligram
vitamin B1 0,16
6⃣. Tepung Beras (RICE FLOUR)
Tepung yang dibuat dari beras yang digiling/dihaluskan. Warnanya putih, bila diraba dengan jari, tepung beras akan terasa lebih lembut dan halus dibandingkan dengan tepung ketan. Biasa digunakan untuk penganan tradisional.
Kandungan Tepung Beras per 100 gram, antara lain :
energi sebesar 364 kkal
protein 7 gram
karbohidrat 80 gram
lemak 0,5 gram
kalsium 5 miligram
fosfor 140 miligram
zat besi 1 miligram
vitamin B1 0,12 miligram
7⃣. Tepung Hungkwe, TEPUNG KACANG HIJAU (MUNG BEAN FLOUR)
Warnanya putih, dibuat dari sari pati kacang hijau. Biasanya dipakai untuk membuat kue nagasari, centik manis atau cendol.
Kandungan Tepung Hunkwee per 100 gram, antara lain :
energi sebesar 364 kkal
protein 4,5 gram
karbohidrat 83,5 gram
lemak 1 gram
kalsium 50 miligram
fosfor 100 miligram
zat besi 1 miligram
SELESAI.
#halaman2_Jenistepung_kegunaannya
➫ Oleh: Tim Gizi Bikum,
Telah dikoreksi oleh dr. Agustin Aisyah, Sp. PK, MKes
Publikasi: Jum'at, 27 Sya'ban 1437H / 03 Juni 2016.
Channel Telegram:
» bit.ly/Majmuah_Bikum
Website:
» bikum.web.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar